Sabtu, 05 Februari 2011

Talud Halaman Masjid An Nur Dibangun

BANTUL (KR) - Ambrolnya talud di halaman Masjid An Nur Sidorejo Ngestiharjo Kasihan Bantul sebulan lalu penanganannya diambil alih Pemerintah Bantul lewat dana tak terduga. Bila tak segera diperbaiki dikhawatirkan akan mengancam sejumlah bangunan lainnya. Hal tersebut dikatakan Kepala Seksi (Kasi) Pemeliharaan Jalan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bantul, Purwanto ST, Jum'at (4/2).

Purwanto menjelaskan, talud di halaman masjid ambrolnya sepanjang 25 meter dengan ketinggian 9 meter. "Yang longsor memang tidak sampai 30 meter, tetapi rehabilitasi harus tuntas agar kejadian serupa tidak terulang," ujar Purwanto. Menurutnya bila pemkab tak segera turun tangan, kerusakan dipastikan akan meluas. Bila menunggu program dari DPU, jelas tidak memungkinkan. Saat ini saja di bawah kamar mandi masjid tanahnya sudah tergerus dan berongga.

Penanganan talud merupakan respons cepat Bupati Bantul, Hj Sri Suryawidati. Sehingga diputuskan mengambil dana tak terduga agar talud lekas diperbaiki. Pertimbangannya, kata Purwanto, kerusakan jelas meluas dan merusak fasilitas lainnya. "Karena ini kerusakan cukup serius dan membutuhkan dana banyak, sehingga bupati langsung mengambil keputusan," ujarnya. Sebelumnya pengurus takmir masjid juga telah mengajukan permohonan yang ditujukan pemerintah Bantul. (R-5/*-7)-f

(dimuat di Harian Kedaulatan Rakyat, hari Senin Legi tanggal 7 Februari 2011, halaman 4)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar