Proposal Pembangunan Talud/Rehabilitasi Bencana Alam
Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY
A. Nama Kegiatan :
Kegiatan ini bernama “Pembangunan Talud/Rehabilitasi Bencana Alam Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY”
B. Latar Belakang :
Musibah terus melanda Yogyakarta. Belum lepas derita akibat gempa bumi, gunung Merapi yang melegenda itu meletus. Ratusan orang meninggal dunia dan ribuan lain kehilangan tempat tinggal.
Lepas dari letusan Merapi, bencana alam ternyata tak juga kunjung berhenti di Yogyakarta. Hujan deras menyebabkan banjir dan longsor di mana-mana, termasuk melanda Masjid An Nur Sidorejo, Kasihan, Bantul, hari kamis, tanggal 6 Januari 2011 dan hari jum’at, tanggal 7 Januari 2011. Akibat diterjang derasnya arus air, talud sepanjang lebih dari 36 meter (setinggi 11 meter) pun ambrol. Selain merusakkan sejumlah bangian bangunan, akibat musibah ini, akses masuk ke komplek masjid pun menjadi terhambat.
Di bagian utara (tempat wudhu dan dapur), jarak longsor dengan bangunan bahkan hanya tinggal setengah meter, sehingga, jika ada longsor susulan, bukan tidak mungkin bangunan itu pun akan roboh.
Kondisi ini tentu saja membuat jamaah dan masyarakat di sekitar masjid terus merasa was-was. Apalagi, hujan deras masih terus terjadi dan mengguyur kawasan Sidorejo, sehingga, jika tidak segera diperbaiki, akan terjadi lagi longsor susulan dan bangunan masjid pun ikut roboh.
Jika hal itu terjadi, masyarakat terutama kaum muslim di Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul pun akan kehilangan tempat beribadah. Tempat berpasrah dan menyerahkan diri pada Yang Maha Kuasa, Allah SWT. Tempat menegakkan ajaran agama Islam.
Hingga kini, akibat ketiadaan dana yang mencukupi, takmir, jamaah dan warga sekitar hanya bisa melakukan langkah penanggulangan dengan seadanya, terutama untuk menanggulangi agar longsor susulan tidak merobohkan Masjid An Nur Sidorejo.
C. Tujuan :
Kegiatan ini bertujuan untuk menyelamatkan keberadaan masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY dari ancaman roboh akibat longsor susulan dengan memperbaiki talud dan fasilitas lain yang rusak menyusul musibah longsor tanggal 6 dan 7 Januari 2011.
D. Pelaksanaan Perbaikan :
Lokasi pembangunan talud/rehabilitasi bencana alam akan dilakukan di sekitar Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY. Panjang talud yang akan diperbaiki mencapai 36 meter dengan ketinggian 11 meter dengan rencana gambar terlampir.
Seluruh rencana pembangunan diperkirakan memakan waktu selama 5 bulan, mulai dari bulan Januari 2011 hingga bulan Mei 2011.
E. Rencana Anggaran :
Pembangunan Talud/ Rehabilitasi Bencana Alam Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY ini diperkirakan memerlukan anggaran dana sebesar Rp. 129.701.638,- (Terbilang: Seratus Dua Puluh Sembilan Juta Tujuh Ratus Satu Ribu Enam Ratus Tiga Puluh Delapan Rupiah). Adapun rincian rencana anggaran sebagaimana terlampir.
F. Sumber Dana :
Pembangunan Talud/Rehabilitasi Bencana Alam Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY tersebut diharapkan berasal dari beberapa sumber, di antaranya:
1. Kas Masjid An Nur Sidorejo dan swadaya masyarakat
2. Bantuan dari pemerintah dan pihak-pihak berwenang lainnya
3. Bantuan dari donator atau pihak-pihak lain yang tidak mengikat.
4. Usaha-usaha produktif lain yang halal dan tidak mengikat.
G. Penutup :
Demikian proposal pembangunan talud/ rehabilitasi bencana alam Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY ini kami sampaikan, semoga mendapat respon positif dari semua kalangan, terutama pemerintah dan umat muslim. Atas perhatian dan bantuannya, diucapkan banyak terima kasih.
Bantul, 10 Januari 2011
Panitia Pembangunan Talud/ Rehabilitasi Bencana Alam
Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY
Ir. Atmam Wiharno Wiwik Susilo
Ketua Sekretaris
Mengetahui,
Ketua Takmir Masjid An Nur Sidorejo
Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY
H. Anwar Sanusi, MA