Kamis, 13 Januari 2011

"Mohon Bantuan. Kami Tak Punya Cukup Dana untuk Menyelamatkan Masjid An Nur"

Seminggu sudah bencana tanah longsor menimpa talud masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY. Namun, hingga kini, kondisi talud yang rusak terlihat masih terbengkalai. Akibatnya, kondisi masjid pun terus terancam roboh, jika sewaktu-waktu longsor susulan terjadi. "Kami sangat khawatir, karena, hujan deras masih sering terjadi di wilayah kami," Kata Ketua Tim Penyelamatan Masjid An Nur, Atmam Winarto.

Menurut Atmam, "bukan kami tidak peduli dengan nasib masjid An Nur, tapi kami tak punya cukup dana untuk melakukan upaya penyelamatan dalam waktu cepat". Menurut perhitungan, setidaknya diperlukan dana tak kurang dari Rp. 130 juta untuk perbaikan talud dan rehabilitasi berbagai kerusakan lain akibat bencana tersebut, seperti perbaikan saluran, pengurukan tanah, normalisasi akses jalan masuk dan sebagainya.

Sementara, dana yang dipunyai pihak panitia/tim, hingga kini, barulah hanya sekitar Rp. 5 juta. Dana tersebut diambil dari Kas Masjid dan swadaya masyarakat. "Masih jauh dari kebutuhan yang mencapai ratusan juta rupiah tersebut," sambungnya. Padahal, jika tidak segera diperbaiki, kondisi masjid akan semakin terancam.

"Kami sangat mengharapkan bantuan dari berbagai kalangan untuk menyelamatkan masjid kami, agar kaum muslim di wilayah kami tidak benar-benar kehilangan tempat beribadah," kata Atmam. Jika ada yang terketuk untuk ikut menyelamatkan rumah Allah tersebut, menurut Atmam, bisa disalurkan langsung ke sekretariat panitia di Masjid An Nur Sidorejo, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY atau melalui rekening BCA No. 1691806869 a/n Atmam Winarto atau rekening Bank Mandiri cabang KHA Ahmad Dahlan No. 137,000.439.4157 a/n Atmam Winarto.

Atmam berharap, pekan depan, proses penyelamatan masjid An Nur Sidorejo sudah dimulai untuk mencegah kerusakan lebih parah. "Minimal membangun pondasi dulu lah,"katanya. Tapi apa daya, "Kami tak punya cukup dana,"tambahnya. Dia berharap, semoga ada hamba-hamba Allah yang peduli dengan upaya penyelamatan masjid An Nur ini. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar